Selasa, 06 Desember 2011

Jilbabku Mahkotaku


Alhamdulillaah…..
Segala Puji bagi Allah Tuhan Seru sekalian alam.Tuhan Yang Maha Rahman.Maha Rahim.. Shalawat serta salam senantiasa tercurah untuk kekasih Allah,Muhammad Rasulullah Shallahu 'alaihi wassalam.Allahumma Shalli wa Salim Ala Sayyidina Muhammadin wa Ala aali Sayyidina Muhammadin fi Kulli Lam Hatin wa na Fasinn bi'adadi Kulli Ma'lu Mil Lak.

`*•Yaa Rabbi•*´¯)Ajarilah kami bagaimana memberi sebelum meminta,berfikir sebelum bertindak,santun dalam berbicara,tenang ketika gundah,diam ketika emosi melanda,bersabar dalam setiap ujian.Jadikanlah kami orang yg selembut Abu Bakar Ash-Shiddiq,sebijaksana Umar bin Khattab,sedermawan Utsman bin Affan,sepintar Ali bin Abi Thalib,sesederhana Bilal,setegar Khalid bin Walid radliallahu'anhumღAmiin ya Rabbal'alamin.

Bilamana engkau telah mengetahui rukun Iman dan Islam yang wajib engkau imani dan amalkan dalam keseharianmu. Tapi, apakah juga engkau tahu bahwa Allah telah mensyariatkan (mewajibkan) kepada makhluknya yang cantik ,indah dan lembut sepertimu sebuah syarit khusus yang tiada lain adalah perhiasan mulia, penghormatan sekaligus penjagaan bagimu..?

Yah…"BERJILBAB".

Apakah engkau masih menyangkal seraya berujar : "Jilbab itu kan hanya budaya dan adat wanita Arab..?". Tidak Saudariku! Ketahuilah, bahwa Rasulullah sallallahu alaihi wasallam sebelum diutus Allah, saat itu penduduk Makkah dalam kejahiliyaan nan primitive nyata. Perempuan-perempuannya tak lagi berharga, mereka bertawaf (mengelilingi) berhala-berhala Ka'bah sambil bernyanyi, menari (afwan) tanpa busana, tak sedikit pula Syair-syair Jahiliyyah –ghazlul fahisy- penuh penggambaran tubuh wanita sampai lekuk-lekuknya. Tidakkah ini diantara bukti yang berbicara bahwa para wanita jahiliyah tidak mengenal kamus jilbab kecuali setelah datangnya Islam?

Ukhtina

JILBAB itu adalah pakaian langit, ia pakaian yang diturunkan melalui wahyu dari langit untuk disematkan oleh makhluk-Nya yang cantik rupawan sepertimu di muka bumi. Makhluk yang bernama Wanita Muslimah. Adakah pakaian lebih mulia dari Jilbab saudariku..? Ironis dan menggelikan bila masi terdapat wanita yang menukar busananya dengan dengan alasan trend dan gaul, memilih baju si Agnes dan Britney Spears yang kafir dan tidak sopan, ketimbang busananya Khadijah dan Aisyah wanita Syurga.

Dimana akan engkau parkir hatimu tatkala berpapasan dengan firman Allah ta'ala : "Hai Nabi, katakanlah kepada isteri-isterimu anak-anak perempuanmu, dan isteri-isteri orang mukmin : "hendaklah mereka mengulurkan jilbabnya ke seluruh tubuh mereka, yang demikian itu supaya mereka lebih mudah dikenal, karena itu mereka tidak diganggu dan Allah adalah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang".

Tidakkah engkau baca firman-Nya dalam al-Qur'an : "Katakanlah kepada wanita beriman : "Hendaklah mereka menahan pandangannya, dan menjaga kemaluannya, dan janganlah mereka menampakkan perhiasannya, kecuali yang (biasa) nampak dari padanya dan hedaklah mereka menutupkan kain kudung ke dadanya. (QS. An-Nur :31).

UKHTINA

Aku tak akan mengancammu untuk membuatmu takut, tapi ancaman ini serius dari Rasulullah sallallahu alaihi wasallam: Dua golongan dari ahli neraka yang belum perna aku lihat, yaitu : Suatu kaum yang memiliki cambuk, seperti ekor sapi untuk memukul manusia dan para wanita yang berpakaian tapi telanjang, berlenggak-lenggok (dalam jalannya), mengajarkan wanita berlenggak-lenggok, kepala mereka seperti punuk onta yang miring, wanita seperti itu tidak akan masuk syurga". (HR. Muslim)

Engkau yang masih menjaga kesucian dirimu dan senantiasa memegang teguh sifat malu, jadilah seperti wanita-wanita Anshar ketika turun perintah berjilbab mereka langsung menggunting kain gorden jendela mereka untuk segera dijadikan jilbab, subahanallah!

Para wanita Sahabiyat Nabi tatkala bersyahadat masuk Islam mereka langsung mengganti busana mereka dengan busana muslimah. Dan tatkala ada yang mau keluar rumah namun tidak mempunyai Jilbab, maka dipinjamkan bagi mereka jilbab… mereka lakukan semua itu ukhty, bukan sekedar menutup aurat saja, tetapi sebagai bentuk ta'abudiyyah (penghambaan) serta ketaatan perintah Allah. Karena berjilbab itu termasuk Ibadah.

Kalau kesadaran itu tidak ada, renungilah untaian sabda Rasulullah sallallahu alaihi wasallam : "Janganlah engkau menjadi seperti orang yang berkata : Aku bersama manusia, bila mereka baik, aku baik , bila mereka berbuat jahat, akupun berbuat jahat, akan tetapi luruskanlah dirimu, bila mereka baik, baiklah dan jika mereka jahat, jauhilah kejahatannya".

Sesungguhnya orang-orang diluar islam, mempengaruhi muslimah kita dengan banyak trend dan mode, sampai muslimah itu sendiri jatuh, hanyut dan tenggelam dengan semua itu. Jangan heran! Semua maker itu mereka lakukan sejak dahulu, ketika mereka tidak mampu mengalahkan Islam dengan kekuatan senjata, mereka berbalik arah. Saat itu ditahun 1935 Samuel Zwimer tokoh zionis, ketua asosiasi agen Yahudi berbicara dihadapan konferensi: "Wahai saudara-saudara, tugasmu adalah mengeluarkan mereka dari ajaran Islam, cukuplah mereka dengan nama Islam, terbatas pada ritual semata, adapun moral, ilmu, perilaku, pakaian, ide dan keseluruhan urusan dunia mereka wajiblah mengikuti cara kita".

Mereka tahu bahwa kerusakan dan kerendahan moral wanita berarti pengrusakan masyarakat secara universal dan integral.

Seorang tokoh aliran Masondri berujar: "Kita harus mempergunakan wanita, sebab setiap kali ia mengulurkan tangannya kepada kita, kita telah mendapatkan apa yang kita inginkan. Dan kita telah berhasil dengan para wanita memporak-porandakan serdadu penolong agama Islam".

Sungguh benar sabda Rasulullah sallallahu alaihi wasallam : "Kamu akan mengikuti cara orang-orang sebelum kamu, sedikit demi sedikit, hingga walaupun mereka memasuki lubang biawak, kamu akan ikut masuk ke dalamnya", kami (sahabat) berkata:" Apakah mereka itu Yahudi dan Nasrani wahai Rasulullah?", jawab Rasulullah : "siapalagi kalau bukan mereka".(H.R Muslim).

DUHAI UKHTI MUSLIMAH

Semoga hidayah dan rahmat-Nya ada besertamu, ketika azzam muliamu tumbuh, tatkalah tekadmu sudah bulat, ambillah jilbabmu, tutuplah auratmu dengannya, aurat yang di perintahkan oleh Allah untuk menutupnya dari ujung kaki sampai kepala, ingat saudariku MENUTUPNYA! Bukan MEMBUNGKUSNYA, karena membungkus engkau seperti membungkus kado, maka bentuk lekuknya pasti nampak, entah kado tersebut kotak atau persegi? Sebagaimana seorang muslimah kita yang katanya berbusana tapi busananya pas-pasan alias ketat, tidak! Tidak seperti itu.

"Jilbab adalah kain yang menutupi aurat (perhiasan) wanita, dari ujung kaki sampai ujung kepalanya (sebagian ulama berpendapat kecuali wajah dan telapak tangan), tanpa terbayang apa yang ada dibalik jilbab tersebut , dan bukan sebagai perhiasan sehingga engkau nampak lebih cantik dengan jilbabmu dihadapan mereka yang bukan mahrammu".

Pandanglah diri yang lemah ini, pandanglah jasad yang sebentar lagi akan kembali kepada-Nya, dimana kecantikan yang dibanggakan? dimana keindahan yang dipamerkan? dimana semua itu? Ketika nikmat atau azab kubur diperlihatkan, seluruh manusia dikumpulkan, dihisab, ketika setiap manusia diberi pakaian dimanakah kita? kitakah yang diberi pakaian dari pakaian-pakaian penduduk syurga? ataukah diberi pakaian-pakaian ahli neraka? wal'iadzubillah.…Didunia inilah tempat kita memilih pakaian yang indah jilbab sesuai syariat Islam, yang dengannya semoga Allah memakaikan kita pakaian dari Ahlu syurga karena ketaatan dan ketundukan kita akan perintah-Nya.

AAMIIN WALAKKA BIMITSLIKK DZALIK

♥ SEMOGA BERMANFAAT ♥

Hak cipta adalah milik Allah SWT semata.Ilmu adalah amanat Allah yg harus disampaikan kepada Ummah...kami hanya menyampaikan apa yg kami miliki...

Sungguh bahagia insan yang telah menemukan cinta sejatinya.. ibarat tasbih & benang pengikatnya.. terajut menjadi satu untaian yang selalu disentuh satu demi satu oleh insan mulia yang bibirnya basah akan cinta kepada Rabb-Nya

Bergeraklah masuk,Buka tiap lembaran kalimat hati,maknai,lalu tunaikanlah..

Barakallaahu fiykum wa jazzakumullah khoir

♥Sebelum Engkau Halal Bagiku♥

♥SALAM SANTUN UKHUWAH♥

Semoga apa yang telah disampaikan ini ada manfaatnya,

Afwan Minkum Kebenaran datangnya dari Allah kekurangan dari pribadi akhwatul iman dan ana hanya menyampaikan apa yang diamanahkan Allah

Wallahù'alam bíshawab Wabíllahí taùfík walhídayah,

Wassalamù'alaíkùm warahmatùllahí wabarakatùh
http://www.facebook.com/pages/Sebelum-Engkau-Halal-BagiKu/138509376220354?sk=wall 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar